Komputer
adalah barang yang umum dan sering kita temui saat ini. Bahkan sekarang
sudah hampir setiap orang, khusunya pelajar, mahasiswa dan praktisi
pendidikan sudah memiliki komputer sendiri. Komputer
yang pada awalnya dibuat sebagai alat bantu hitung kini berkembang
dengan sangat pesat. Game, software dan aplikasi – aplikasi digital kini
dapat dilakukan dengan alat yang disebut komputer ini.
Bahkan sekarang ini dengan perkembangan internet, komputer
bisa menjadi alat mencari uang, transfer uang, media bisnis, komunitas
dan lain sebagainya. Dengan fungsinya yang begitu banyak dan penting,
maka kini komputer merupakan salah satu barang yang sangat dibutuhkan oleh sebagian besar orang.
A. PERSPEKTIF HISTORIS
Arsitektur
komputer berkaitan dengan atribut – atribut yang mempunyai dampak
langsung pada eksekusi logis sebuah program. Misal : Set Instruksi, jumlah bit yang digunakan untuk penyajian data, mekanisme I/O, teknik pengalamantan (addressing techniques).
Ilustrasi,
perbedaan antara arsitektur dan organisasi, pabrik komputer menawarkan
sekelompok model komputer, yang semuanya memiliki arsitektur yang sama
tetapi dengan organisasi yang berbeda. Akibatnya, model – model yang
berbeda akan memiliki harga dan karakteristik kinerja yang berbeda.
Selain itu suatu arsitektur dapat bertahan selama bertahun – tahun dan
meliputi sejumlah model komputer yang berbeda, namun organisasinya dapat
berubah – ubah sesuai seiring dengan perkembangan teknologi.
KOMPUTER GENERASI PERTAMA (1941)
Ø Pemicu Perang Dunia II
Ø Penggunaan Vacum Tube & instruksi menggunakan bahasa mesin
Ø ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Computer) : 18000 tabung, 30 ton.
KOMPUTER GENERASI KEDUA (1948)
Ø Menggunakan Transistor ( IBM 1401 )
Ø Sudah memiliki SO , program , media penyimpan (disket)
Ø Munculnya COBOL , FORTRAN
Ø Software house, programmer, analyst
Ø Pemanfaatan pada skala industri
KOMPUTER GENERASI KETIGA (1958)
Ø penggunaan IC (Integrated Circuit )
Ø mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa
Ø munculnya chip semikonduktor : gabungan banyak IC dalam 1 chip yang dapat diprogram sesui dengan kebutuhan
KOMPUTER GENERASI KEEMPAT (1980)
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen- komponen elektrik.
Ø Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip.
Ø Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.
Ø Mikroprosesor : penggabungan seluruh komponen komputer ( CPU , memori, kendali I/O) dan diprogram sesuai dengan kebutuhan.
Ø Munculnya PC
KOMPUTER GENERASI KE LIMA
Ø Sudah tidak berorientasi pada kecepatan atau ukuran fisik, namun lebih menonjolkan performance Artificial Intelegence
Ø Patern recognation, bioinformatika
B. KLASIFIKASI ARSITEKTUR KOMPUTER
Konsep Von Neumann (1943)
” Stored Program Computer” = Mesin yang melakukan komputasi berdasarkan pada program yang tersimpan didalamnya.
Konsep non Von Neumann
Klasifikasi sistem komputer menurut Flynn adalah sbb:
· Single
Processor
Computer
|
SISD
(Single Instruction, Single Data)
|
SIMD
(Single Instruction, Multiple Data)
|
· Vector Computer
· Array Computer
|
· Pipeline
Computer
|
MISD
(Multiple Instruction, Single Data)
|
MIMD
(Multiple Instruction, Multiple Data)
|
· Multiprocessor
· Distributed Computer System
|
· Dari klasifikasi sistem komputer di atas, yang paling banyak dibicarakan pada program paralel adalah SIMD dan MISD.
· Komputer yang masuk kelas SISD adalah komputer-komputer yang hanya berisi CPU seperti pada arsitektur komputer von Neumann.
· Komputer yang masuk kelas MISD adalah sistem komputer pipeline.
· Pada
paralelisme sinkron (Synchronous parallelism) hanya ada satu pengontrol
(prosesor khusus yang mengeksekusi program), sedangkan prosesor yang
lainnya strukturnya lebih sederhana, dan hanya mengeksekusi
command-command dari master prosesor-nya.
· Pada
paralelism asinkron (Asynchronous Parallelism) terdapat banyak jalur
kontrol, dan setiap prosesor mengeksekusi program sendiri. Diperlukan
sinkronisasi pada waktu pertukaran data antara prosesor-prosesor yang
bekerja secara asinkron, seperti menggunakan semaphore, monitor, dll.
· Berdasarkan interkoneksi antara prosesor, komputer MIMD dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :
1. Tightly Coupled System
Komunikasi antar prosesor melalui shared memory, contohnya : Multiprocessor
2. Loosely Coupled System
Komunikasi
antar prosesor melalui pertukaran pe-san (message passing), contohnya :
Multicomputer atau Distributed Computer System.
Berdasarkan interkoneksi antar prosesor, komputer SIMD dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :
1. Antar Prosesor tidak ada koneksi atau setiap prosesor hanya berhubungan dengan prosesor-prosesor yang ada di sebelahnya.
Contohnya : Vector Computer
2. Hubungan antara Processor Elements (PEs) melalui jaringan interkoneksi.
MIMD (Multiple Instruction, Multiple Data)
Dua gambar di bawah adalah sistem komputer MIMD dengan menggunakan shared memory dan tanpa shared memory.
SIMD (Single Instruction, Multiple Data)
Dua gambar berikut adalah contoh dari sistem komputer SIMD yaitu : Array & Vector Computer System.
Hybrid Parallel Computer System
Sistem
komputer paralel Hibrid merupakan kombinasi dari beberapa kelas sistem
computer seperti : Pipeline computer, MIMD, dan SIMD.
Contoh : Multiple pipeline computer, Multiple SIMD, dll.
C. KUALITAS ARSITEKTUR KOMPUTER
Sebagaimana
arsitektur bangunan, kualitas atau mutu arsitektur komputer tidak mudah
diukur. Seperti halnya atribut yang menjadikan arsitektur bangunan
bermutu, sebagian besar atribut berikut sulit dihitung. Pada hakekatnya,
suatu arsitektur yang baik untuk satu aplikasi mungkin saja jelek untuk
aplikasi yang lain, dan sebaliknya. Pada bagian ini, kita akan membahas
enam atribut mutu arsitektur: generalitas (keumuman), daya terap,
efisiensi, kemudahan penggunaan, daya tempa, dan daya kembang
(ekpandabilitas).
Generalitas
Generalitas
adalah ukuran besarnya jangkauan aplikasi yang bisa cocok dengan
arsitektur. Sebagai contoh, komputer yang terutama digunakan untuk
aplikasi ilmiah dan teknik menggunakan aritmetik floating-point (dengan
nomor disimpan dengan penunjuk besarnya dan eksponennya) dan komputer
yang terutama digunakan untuk aplikasi bisnis menggunakan aritmetik
desimal (dengan nomor ditampilkan sesuai dengan digit desimalnya).
Sistem umum memberikan dua jenis aritmetik.
Walaupun
nomor instruksi dalam set instruksi bukan merupakan ukuran langsung
bagi generalitas komputer, namun ia memberikan indikasi generalitas.
Keanekaragaman modepengalamatan juga merupakan indikasi generalitas.
Meskipun demikian, RISC begitu umum walau ia mempunyai set instruksi
yang kecil dengan mode pengalamatan yang sedikit.
Salah
satu pembahasan utama oleh kalangan peneliti komputer selama tahun
1980-an adalah persoalan bagusnya generalitas. Akhir-akhir ini,
persoalan ini mengarah pada opini bahwa generalitas adalah tidak
bermanfaat. Generalitas cenderung meningkatkan kekompleksan
implementasi. Bagi rumpun komputer yang besar dari berbagai perusahaan,
kekompleksan ini mengakibatkan sulitnya perancangan mesin. Generalitas
juga cenderung membuat compiler optimisasi menjadi lebih kompleks,
karena ia harus memilih lebih banyak instruksi ketika menggenerasi
(menghasilkan) kode. Juga, generalitas cenderung mengakibatkan
kompleksitas, dan desain sistem yang menggunakan komputer akan
mengakibatkan kekompleksan software, yang seharusnya developer akan
secara mudah mengoreksi kesalahan.
Salah
satu argumen komersial dalam menerapkan generalitas adalah bahwa,
karena ia menyebabkan perancangan komputer menjadi sulit, maka
perusahaan yang melakukan perancangan tersebut bisa mengurangi peniruan
rancangan oleh perusahaan lain. Tak ada perusahaan komputer yang besar
ingin kehilangan pasamya atas rancangan komputer yang ia buat.
Daya Terap
Daya
terap (applicability) adalah pemanfaatan arsitektur untuk penggunaan
yang telah direncanakannya. Komputer yang terutama dirancang untuk satu
dari dua area aplikasi utama: (1) aplikasi ilmiah dan teknis dan (2)
aplikasi komersil biasa. Aplikasi ilmiah dan teknis adalah aplikasi yang
biasanya untuk memecahkan persamaan kompleks dan untuk penggunaan
aritmetik floating point ekstensif. Mereka ini adalah computation-intensive application
(aplikasi komputasi intensit), yang berarti mereka mempunyai rasio
operasi CPU ke memori dan operasi I/O yang jauh lebih tinggi dari pada
aplikasi lain (walaupun banyak komputasi simbolisnya juga merupakan
computation-intensive). Aplikasi komersil umum atau biasa adalah
aplikasi yang didukung oleh pusat komputer biasa: menghimpun (compiling), menghitung (accounting), mengedit, penggunaan spreadsheet,dan word prosesing, seperti yang ada di komputer secara umum.
Efisiensi
Efisiensi
adalah ukuran rata-rata jumlah hardware dalam komputer yang selalu
sibuk selama penggunaannya biasa. Arsitektur yang efisien memungkinkan
(namun tidak memastikan) terjadinya implementasi yang efisien. Perlu
anda catat, bahwa ada pertentangan antara efisiensi dan generalitas.
Juga, karena turunnya harga komponen komputer,maka sekarang efisiensi
tidak terlalu dipikirkan seperti halnya pada awal pengembangan komputer.
Namun
demikian, arsitektur yang efisien akan memungkinkan terjadinya
implementasi berkecepatan sangat tinggi dan berbiaya sangat rendah, dan
dalam rumpun komputer yang besar, implementasi yang demikian tersebut
sangat diperlukan. Salah satu sifat arsitektur yang efisien adalah bahwa
ia secara relatif cenderung sederhana. Karena untuk merancangsistem
yang kompleks secara benar begitu sulit, maka kebanyakan komputer
mempunyai sebuah komputer inti (core computer) efisien yang
sederhana, yaitu CPU. CPU ini mempunyai layer kontrol disekelilingnya
guna memberikan fasilitas yang canggih yang dibutuhkan oleh arsitektur.
Kemudahan Penggunaan
Kemudahan
penggunaan arsitektur adalah ukuran kesederhanan bagi programmer sistem
untuk mengembangkan atau membuat software untuk arsitektur tersebut,
misalnya sistem pengoperasiannya atau compilernya. Oleh karena itu,
kemudahan penggunaan ini merupakan fungsi ISA dan berkaitan erat dengan
generalitas. Definisi ini jangan dikacaukan dengan istilah ‘mudah untuk
digunakan’ (friendly) yang diperuntukkan bagi pemakai dalam menggunakan
komputer. Istilah mudah untuk digunakan ini ditentukan oleh sistem
pengoperasian dan software yang ada, bukannya arsitektur dasar. Kita
bisa mengambil contoh dari beberapa komputer yang tidak mempunyai
kemudahan penggunaan, dengan perancang compiler sulit
mengimplementasikan beberapa bahasa pemrograman tingkat tinggi.
Set
instruksi dari koniputer awal kadang-kadang kekurangan instruksi untuk
melakukan operasi yang penting. Akibatnya, para programmer harus
menggunakan urutan instruksi yang kacau untuk mengimplementasi operasi
yang penting tersebut. Sekarang ini, arsitek set instruksi telah
mempunyai banyak pengalaman untuk merancang set instruksi, sehingga
kelemahan tersebut jarang ditemukan.
Daya Tempa (malleability)
Empat
ukuran sebelumnya daya terap, generalitas, efisiensi, dan kemudahan
penggunaan berlaku untuk arsitekturrumpun komputer. Dua ukuran yang
terakhir daya tempa dan daya kembang umumnya berlaku untuk implementasi
komputer dalam satu rumpun. Daya terap arsitektur adalah ukuran
kemudahan bagi perancang untuk mengimplementasikan komputer (yang
mempunyai arsitektur itu) dalam jangkauan yang luas. Lebih spesifik
arsitekturnya, maka akan lebih sulit untuk membuat mesin yangberbeda
ukuran dan kinerjanya dari yang lain. Secara analogis, bila seseorang
menamakan suatu arsitektur rumah sebagai rumah kolonial, maka
dimungkinkan rumah tersebut mempunyai ukuran dan gaya yang berbeda
dengan yang lain. Sebaliknya, jika arsitektur telah menentukan rencana
induknya, maka hanya dimungkinkan sedikit variasi implementasi.
Umumnya,
arsitektur mencakup banyak gambaran setiap tingkat dengan detail.
Rencana dasar atau induk dari rumah kolonial tersebut meliputi berbagai
detail, misalnya tembok, pintu, saluran listrik dan air. Dalam kaitannya
dengan komputer personal standart industri, spesifikasinya longgar,
seperti halnya spesifikasi pada rumah kolonial tersebut. Pada Apple
Macintosh atau IBM PC AT, spesifikasi arsitekturnya jauh lebih lengkap,
sehingga semua implementasi hampir sama.
Daya Kembang
Daya
kembang (expandability) adalah ukuran kemudahan bagi perancang untuk
meningkatkan kemampuan arsitektur, misalnya kemampuan ukuran memori
maksimumnya atau kemampuan aritmetiknya. Umumnya, spesifikasi rumpun
komputer memungkinkan perancang untuk menggunakan ukuran memori yang
berjangkauan luas dalam anggota rumpun. Sebagai contoh, karena
arsitektur DEC VAX hanya menentukan ukuran memori secara tidak langsung
dan hanya berada dalam batasan luas tertentu, maka komputer VAX
mempunyai ukuran memori yang bervariasi yang lebih dari satu faktor
1000.
Para perancang dapat
memperoleh daya kembang memori ekstemal dengan berbagai cara: Mereka
dapat meningkatkan jurhlah eralatan atau mereka dapat meningkatkan
kecepatan peralatan tersebut dalam menggerakkan data ke dan dari dunia
luar. Banyak arsitektur yang mengabaikan aspek penentuan struktur I/O.
Kurangnya spesifikasi akan meningkatkan daya kembang, namun ia bisa juga
meningkatkan jumlah pemrograman kembali yang diperlukan oleh anggota
rumpun yang baru.
Beberapa komputer
mempunyai lebih dari satu CPU. Dalam hal ini, daya kembang juga
berkaitan dengan jumlah CPU yang dapat digunakan oleh sistem secara
efektif. Barrier (penyangga) pada komputer yang mempunyai CPU lebih dari
satu umumnya tidak jelas. Jika programmer sistem mendapatkan kesulitan
untuk menyinkronkan CPU-CPU, misalnya, maka sinkronisasi ini secara
efektif akan membatasi jumlah CPU yang dapat digunakan sistem.
D. KEBERHASILAN ARSITEKTUR KOMPUTER
Ada beberpa faktor yang mempengaruhi keberhasilan arsitekturkomputer, tiga diantaranya adalah :
1. Manfaat Arsitektural
2. Kinerja Sistem
3. Biaya Sistem
2. ORGANISASI KOMPUTER DASAR
STRUKTUR DASAR KOMPUTER DAN ORGANISASI KOMPUTER
Terdapat empat struktur utama:
1. Central Processing Unit (CPU), berfungsi sebagai pengontrol operasi komputer dan pusat pengolahan fungsi – fungsi komputer.
2. Main Memory , berfungsi sebagai penyimpan data.
3. I/O, berfungsi memindahkan data dari/ke lingkungan luar atau perangkat lainnya.
4. System Interconnection, berfungsi sebagai sistem yang menghubungkan CPU, memori utama dan I/O.
REFERENSI
mti.ugm.ac.id/~yudha/ORKOM/PERTEMUAN%201.ppt
repository.binus.ac.id/content/IF532/IF53214913.doc
margono.staff.uns.ac.id/.../mengukur-kualitas-arsitektur-komputer
journal.mercubuana.ac.id/.../1PERTEMUAN%20MINGGU%20KE-1..
elearning.atmaluhur.ac.id/...Komputer/Arskom_Pertemuan_01.ppt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar